HFA.

Bukan. Hari ini dan tanggal ini gue tidak merayakan apa yang orang sebut dengan HFA atau Happy Failed-Anniversary. Sebenernya gue juga gak tau siapa tuh yang bikin itu istilah. Mungkin orang yang menciptakan istilah itu (kita singkat saja dengan OYMII) saat itu sedang galau klimaks dan akhirnya entah dapet wangsit dari mana bikin istilah begituan. Karena dari kata 'Anniversary' aja udah salah. Tiap bulan di tanggal tertentu, timeline gue sedikit banyak diisi sama orang2 yang ngucapin "Happy Anniversary ya!" ke temennya. Yup, b-u-l-a-n. Anniversary= perayaan tahunan. Kalo mau ngucapin perayaan bulanan, it should 'be Mensiversary' kalo kata @FaktanyaAdalah.


Yang lucunya lagi (menurut gue), beberapa orang mengucapkan "HFA ya" ke sang mantan yang bersangkutan. Sebenernya..... apa sih maksud (biasanya cewek) yang ngucapin itu?

-Apa kita pengen ngingetin mereka kalo we used to be their everything that filled their world, their heart, their days? And so they were?

-Mungkin kita ingin memberi 'sinyal' kalo sebenernya mereka masih menjadi hal-hal yang dulu? Every single little thing that has a super little connection with him makes you remember things you're not supposed to remember?

Kadang suka kasian aja sama orang (biasanya cewek)(lagi) yang masih nempel sama satu cowok-yang-udah-punya-72829439573628494-cewek yang PERNAH ada dalam hidupnya. There are 6 billion people (Tumblr says so) and you're stuck with a guy? A GUY? Oh crap, please. You're wasting time on him. You should've been happy now with somebody else if you weren't still in love with him. Just saying.

Ngerjain Bahasa Inggris dulu ah.

This entry was posted on Tuesday, February 10, 2015. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

One Response to “HFA.”